Popular Posts

A. Yani Sang Jenderal Dengan Kematian Yang Tragis.

A. Yani Sang Jenderal Dengan Kematian Yang Tragis.

Tersebutlah Batalyon 400/Raider (saat ini), Srondol, di Semarang. Batalyon ini bukan batalyon sembarangan mereka memiliki kemampuan Para Komando dan turut serta dalam Operasi Trikora, menjadi kebanggaan tersendiri bagi para anggotanya. Nama lain Batalyon ini adalah Batalyon Banteng Raiders, Ahmad Yani memiliki ikatan tersendiri dengan Batalyon ini.

Batalyon Banteng Raiders didirikan Ahmad Yani sendiri selaku Komandan Brigade N Sub Teritorium XII untuk menghadapi pemberontakan DI/TII dalam Operasi Banteng Negara. Sebagai pendiri Batalyon ini maka A. Yani pun didapuk sebagai Komandan pertamanya, A. Yani adalah ayah Batalyon ini meski hanya sebentar untuk kemudian beliau menempuh pendidikan militer Forth Levenworth USA.

Selama ini yang muncul adalah bahwa Ahmad Yani dibunuh oleh pasukan Tjakrabhirawa yang berusaha menculiknya dibawah pimpinan Letkol Untung. Tjakrabhirawa adalah pasukan pengamanan Presiden itu memang benar namun tahukah anda bahwa pasukan Tjakra yang dipimpin oleh Untung berasal dari Batalyon 454 Banteng Raiders, Untung sendiri sebelumnya pernah memimpin Batalyon ini, bahkan Dul Arip, Bungkus, Djaharup (Para komandan Tjakra penculik Jenderal Pahlawan Revolusi) berasal dari Batalyon ini juga. Sungguh mengenaskan bahwa sang Jenderal dibunuh oleh pasukan yang dulu dibentuknya sendiri meski telah berganti-ganti formasi
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...